279 Kasus Gigitan Hewan Penular Rabies Terjadi di Kota Palu
Kasus Gigitan Hewan Penular Rabies di Kota Palu – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng), telah mencatat adanya 279 kasus gigitan Hewan Penular Rabies (HPR) di wilayah tersebut. Kasus-kasus ini melibatkan hewan-hewan seperti anjing, kucing, dan kera, dan data yang dikumpulkan mencakup periode Januari hingga Juni tahun 2023.
Sitti Rachmah, Kepala Bidang Pengendalian Penyakit dan Kesehatan Lingkungan (P2PKL) Dinkes Kota Palu, memberikan informasi terkait kasus-kasus tersebut.
Detail Kasus Gigitan HPR di Kota Palu
Laporan kasus gigitan HPR diperoleh dari 15 puskesmas yang tersebar di sembilan kecamatan di Kota Palu. Total kasus gigitan HPR yang tercatat adalah sebanyak 279, dengan rincian 144 korban laki-laki dan 135 korban perempuan.
Kecamatan Palu Selatan menjadi daerah dengan jumlah laporan kasus gigitan HPR tertinggi, yakni sebanyak 128 kasus. Dalam kecamatan ini, Puskesmas Birobuli melaporkan 39 kasus, Puskesmas Mabelopura melaporkan 33 kasus, Puskesmas Bulili melaporkan 30 kasus, dan Puskesmas Singgani melaporkan 20 kasus.
Selain itu, kasus gigitan HPR juga tercatat di puskesmas-puskesmas lain di Kota Palu, seperti Puskesmas Talise (17 kasus), Puskesmas Tawaeli (16 kasus), Puskesmas Sangurara (16 kasus), Puskesmas Kawatuna (13 kasus), Puskesmas Lere (11 kasus), Puskesmas Nosarara (11 kasus), Puskesmas Kamonji (10 kasus), Puskesmas Pantoloan (7 kasus), Puskesmas Mamboro (7 kasus), Puskesmas Tipo (5 kasus), dan terdapat pula 44 kasus di luar wilayah tersebut.
Dominasi Kasus Gigitan HPR
Dari total kasus gigitan HPR yang tercatat, mayoritas merupakan kasus gigitan anjing sebanyak 269 kasus, sementara kasus gigitan kucing tercatat sebanyak 10 kasus.
Imbauan dan Tindakan Pencegahan
Dinkes Kota Palu mengimbau masyarakat untuk memberikan vaksinasi pada hewan peliharaan mereka, terutama pada anjing, kucing, dan kera. Vaksinasi pada hewan peliharaan merupakan langkah penting dalam mencegah penyebaran rabies dan melindungi pemilik hewan dari penyakit tersebut.
Jika terkena gigitan hewan penular virus rabies, disarankan untuk segera melakukan pertolongan pertama dengan mencuci bekas gigitan menggunakan sabun dan air mengalir. Selanjutnya, segera mencari layanan kesehatan terdekat untuk mendapatkan perawatan dan vaksinasi anti rabies.
Kesimpulannya, Dinkes Kota Palu mencatat adanya 279 kasus gigitan HPR di wilayah tersebut, dengan anjing sebagai hewan yang paling sering terlibat dalam kasus tersebut. Masyarakat diimbau untuk memberikan vaksinasi pada hewan peliharaan mereka dan melaksanakan tindakan pencegahan jika terkena gigitan hewan penular rabies.
Dengan langkah-langkah tersebut, diharapkan kasus rabies dapat dikendalikan dan pemilik hewan serta masyarakat dapat terhindar dari penyakit yang serius ini.
Baca juga: BPJN Sulteng Terapkan Buka Tutup Jalan di Jalur Kebun Kopi dan Nupabomba

Selamat datang di profil penulis kami di Sulawesi Today! Kami memiliki sulawesitoday, lulusan salah satu universitas ternama di Indonesia, seorang penulis yang berbakat dan ahli serta berpengalaman dalam menyajikan berita-berita terkini yang tak hanya informatif, tetapi juga memikat hati dan pikiran Anda.
Dengan keahlian luar biasa dalam jurnalisme, penulis kami adalah detektif informasi yang ulung. Mereka memahami pentingnya menjaga keakuratan dan keobjektifan dalam setiap berita yang mereka sampaikan. Setiap artikel yang mereka tulis adalah hasil dari penelitian yang mendalam dan wawancara yang cermat, sehingga Anda dapat mempercayai keandalan setiap kata yang mereka sajikan.
Penulis kami juga memiliki kemampuan yang luar biasa dalam menangkap esensi dari setiap peristiwa yang mereka liput. Mereka mampu merangkum informasi yang kompleks menjadi narasi yang mudah dipahami, sehingga Anda dapat dengan mudah terlibat dan terkoneksi dengan topik yang sedang mereka bahas.
Selain itu, penulis kami memiliki pandangan yang luas dan kepekaan sosial yang tinggi. Mereka memahami pentingnya memberikan suara kepada mereka yang mungkin tidak terdengar dan mengangkat isu-isu penting yang mempengaruhi masyarakat Sulawesi dan dunia pada umumnya.
Tidak hanya itu, penulis kami juga memadukan keahlian dalam menulis dengan gaya naratif yang menarik. Mereka memahami betapa pentingnya menarik minat pembaca melalui penggunaan bahasa yang kuat, menghidupkan setiap berita dengan memperhatikan detail yang menarik dan menginspirasi.
Bergabunglah dengan kami di Sulawesi Today dan nikmatilah pengalaman mendalam membaca berita terkini yang disajikan dengan penuh profesionalisme dan keahlian penulisan yang mengagumkan. Bersiaplah untuk terinspirasi, terinformasi, dan terhubung dengan dunia di sekitar Anda dengan cara yang baru dan menarik!


