GIF-banner-2024

Asesmen Kebutuhan Pasca Banjir: Pendataan dan Koordinasi Masih Berlangsung di Palu

waktu baca 2 menit
Foto: Rumah warga terdampak banjir di beberapa kelurahan di Kota Palu, Sabtu 4 Mei 2024. (Aswadin)

Asesmen Kebutuhan Pasca Banjir: Pendataan dan Koordinasi Masih Berlangsung di Palu

Sulawesitoday – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) masih mencatat dan menyesuaikan kebutuhan mendesak warga terdampak banjir di dua kelurahan di Kota Palu, Minggu 5 Mei 2024.

Banjir yang melanda Kelurahan Ujuna dan Kelurahan Baru di Kecamatan Palu Barat, Kota Palu pada Sabtu pagi menyebabkan kebutuhan mendesak warga masih dalam tahap pendataan.

Menurut Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Provinsi Sulteng, Andy Sembiring, tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kota Palu masih terus berkoordinasi dengan aparat desa setempat untuk memastikan kebutuhan mendesak warga terpenuhi.

Banjir yang terjadi akibat intensitas hujan tinggi pada Sabtu pagi mengakibatkan genangan air di pemukiman warga. Meskipun hujan telah reda, beberapa rumah warga masih tergenang air di kedua kelurahan tersebut.

Data Terkini Dampak Banjir

Berdasarkan asesmen sementara, di Kelurahan Baru, sekitar 130 kepala keluarga (KK) terdampak dengan 88 unit rumah terendam banjir di RT 02/RW 01 dan RT 01/RW 02.

Di sisi lain, sebanyak 50 KK atau 280 jiwa dan 26 unit rumah terdampak di RT 03/RW 01.

Di Kelurahan Ujuna, sekitar 20 KK dan 20 unit rumah terendam banjir di RT 02/RW 02, sementara 26 KK dan 26 unit rumah di RT 03/RW 02, serta enam KK dan rumah di RT 01/RW 01.

Andy Sembiring menegaskan bahwa tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Warga memilih untuk bertahan di rumah masing-masing meskipun terdampak banjir.

Pihak BPBD juga mengingatkan warga untuk selalu meningkatkan kewaspadaan terutama bagi yang tinggal di kawasan rawan banjir dan tanah longsor.

Banjir Melanda Sejumlah Daerah di Sulteng

Dalam sepekan terakhir, banjir melanda beberapa daerah di Provinsi Sulawesi Tengah, termasuk Kota Palu, Kabupaten Sigi, Tojo Una-una, Poso, Banggai, Parigi Moutong, dan Morowali Utara.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *