Banner PUPR 2024

Bikin Malu Parah! Netizen Indonesia Serang Akun Instagram Federasi Sepak Bola Guinea dengan Komentar-Komentar Rasialisme

waktu baca 2 menit
Bikin Malu Parah! Netizen Indonesia Serang Akun Instagram Federasi Sepak Bola Guinea dengan Komentar-Komentar Rasialisme

Bikin Malu Parah! Netizen Indonesia Serang Akun Instagram Federasi Sepak Bola Guinea dengan Komentar-Komentar Rasialisme

Sulawesitoday – Kegagalan Timnas Indonesia U-23 meraih tiket Olimpiade 2024 Paris menyulut kemarahan sejumlah netizen Tanah Air. Serbuan komentar rasialisme menghantam akun resmi federasi sepak bola Guinea di Instagram.

Netizen Geram, Keputusan Wasit Dipertanyakan

Kekalahan tipis 0-1 Timnas Indonesia U-23 dari Guinea dalam play-off Olimpiade 2024 Paris memicu polemik. Gol penentu kemenangan Guinea melalui penalti Ilaix Morriba.

Banyak netizen mempertanyakan keputusan wasit yang dinilai kontroversial. Bahkan, penalti yang diberikan kepada Guinea menjadi sorotan tajam.

Kelakuan Tak Terpuji Netizen

Kemarahan netizen Indonesia terungkap melalui hujatan di platform media sosial. Akun resmi federasi sepak bola Guinea menjadi sasaran utama, diserbu oleh komentar-komentar rasialisme.

“Bikin Malu, Enggak Layak Tembus Olimpiade!”

Akun-akun sepak bola Indonesia mengecam perilaku negatif netizen Tanah Air. @BolaBolaAja menilai, “Timnas Indonesia enggak layak karena tindakan tak terpuji netizen.”

Komentar-komentar tidak pantas seperti Ni**a, emoji monyet, dan kalimat-kalimat kasar membanjiri akun resmi PSSI Guinea. Hal ini sangat disayangkan mengingat prestasi Timnas Indonesia U-23 selama turnamen Piala Asia U-23 2024.

Respons Berkelas dari Guinea

Dalam menghadapi serangan rasialisme, akun penyedia berita sepak bola Guinea, @Joueurs_GN, memberikan respons yang berkelas melalui Twitter. Mereka menegaskan, “Rasialisme tidak akan membawa Timnas Indonesia ke Olimpiade 2024 Paris.”

“Apapun yang kalian lakukan, kami lah yang ke Olimpiade, bukan komentar rasialisme yang membawa kalian ke sana,” tulis @Joueurs_GN.

Mereka juga menyampaikan solidaritas dengan pihak yang terkena dampak komentar rasialisme, “Tetap kuat buat mereka yang mengalami pengalaman yang tidak menyenangkan ini.”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *