Kanwil Kemenkumham Sulteng edukasi Kekayaan Intelektual ke pelajar SD Inpres 6 Lolu

waktu baca 2 menit
Kepala Sub Bagian KI, Aida Julpha Tangkere saat Edukasi Pentingnya Hak Kekayaan Intelektual Di SD Inpres 6 Lolu. Foto: Humas Kemenkumham Sulteng.

Sulawesitoday – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Sulawesi Tengah kembali menggelar kegiatan edukasi tentang Hak Kekayaan Intelektual (KI) di Sekolah Dasar (SD) Inpres 6 Lolu, Kota Palu.

Pada Senin 29 Januari 2024, Kepala Sub Bagian KI, Aida Julpha Tangkere beserta tim memberikan pemahaman yang mendalam mengenai pentingnya KI bagi generasi muda Indonesia.

Dalam kegiatan yang dihadiri Kepala Sekolah SD Inpres 6 Lolu, Restu, dan Wakil Kepala Sekolah, Atrin, Aida Julpha Tangkere menjelaskan pendidikan tentang KI merupakan fondasi utama dalam menciptakan generasi yang memiliki kesadaran akan pentingnya KI bagi bangsa.

“Melalui program DJKI Mengajar ini diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran sejak dini kepada para pelajar, khususnya di SD Inpres 6 Lolu ini, akan pentingnya pelindungan KI serta meningkatkan semangat siswa siswi dalam berinovasi dan berkarya dengan menjunjung tinggi nilai-nilai KI,” ungkap Aida.

Restu, selaku Kepala Sekolah, menyambut baik kolaborasi edukasi KI antara Kanwil Kemenkumham Sulteng dengan pihak sekolah.

Ia menyatakan bahwa pemahaman yang baik tentang KI dapat meningkatkan kualitas serta kuantitas KI Indonesia, yang pada gilirannya akan berdampak pada peningkatan ekonomi negara.

“Kolaborasi ini tidak hanya penting bagi pendidikan, tetapi juga untuk menciptakan generasi yang mampu berkontribusi secara positif dalam pengembangan ekonomi berbasis KI,” ujar Restu.

Melalui kegiatan ini, para pelajar diberikan pemahaman bahwa segala bentuk KI, seperti merek, paten, hak cipta, dan lain sebagainya, perlu didaftarkan atau dicatatkan untuk mendapatkan perlindungan hukum di Direktorat Jenderal KI.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mereka untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat, terutama generasi muda, akan pentingnya KI dalam menghadapi tantangan global.

“Hal ini juga sejalan dengan upaya pemerintah dalam mendorong inovasi dan kreativitas anak bangsa sebagai motor penggerak utama dalam pembangunan ekonomi berbasis pengetahuan,” tambahnya.

Dengan demikian, kegiatan edukasi KI di SD Inpres 6 Lolu menjadi langkah konkret dalam mempersiapkan generasi yang mampu bersaing di era globalisasi dan teknologi saat ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *