GIF-banner-2024

Kemenkumham Sulteng Komitmen Penuhi Hak Pendidikan Anak, Fasilitasi Ujian Akhir Sekolah di LPKA Palu

waktu baca 2 menit
Foto: Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sulawesi Tengah (Kanwil Kemenkumham Sulteng) melalui Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Palu memfasilitasi satu orang anak binaan atau anak yang berhadapan hukum (ABH) dalam pelaksanaan Ujian Akhir Sekolah (UAS) Tahun Pelajaran 2023/2024, Senin, (6/5/2024). (Amirullah)

Kemenkumham Sulteng Komitmen Penuhi Hak Pendidikan Anak, Fasilitasi Ujian Akhir Sekolah di LPKA Palu

Sulawesitoday – Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Sulawesi Tengah (Sulteng) melalui Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Palu menunjukkan komitmennya dalam memenuhi hak pendidikan anak.

Komitmen ini dibuktikan dengan difasilitasinya seorang anak binaan atau anak yang berhadapan hukum (ABH) untuk mengikuti Ujian Akhir Sekolah (UAS) Tahun Pelajaran 2023/2024.

Ujian yang diikuti oleh anak binaan berinisial MF ini dilaksanakan pada Senin, 6 Mei 2024, di Ruang Belajar LPKA Palu.

MF terdaftar di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Kana Mapande sebelum masuk LPKA Palu dan saat ini berada di tingkat akhir atau setara Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Kepala Seksi Pembinaan LPKA Palu, Ida Bagus Kade D.W., menjelaskan bahwa pelaksanaan UAS ini diawasi langsung oleh pihaknya.

“Satu anak binaan tersebut saat ini mengikuti pelaksanaan ujian Paket B atau setara dengan SMP dan akan melangsungkan UAS selama tiga hari kedepan,” ujar Ida Bagus.

Fasilitasi UAS bagi MF merupakan wujud komitmen Kemenkumham Sulteng dalam menjalankan amanat Pasal 3 huruf n Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak, yakni setiap anak berhak memperoleh Pendidikan. Hal ini ditegaskan oleh Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sulteng, Hermansyah Siregar.

“Amanat undang-undang sudah jelas, hak anak kita akan penuhi secara menyeluruh,” kata Hermansyah.

Hermansyah menambahkan bahwa pemenuhan hak pendidikan merupakan salah satu komponen penting dalam program pembinaan anak di LPKA Palu.

Selain pendidikan formal, LPKA Palu juga memberikan pelatihan keterampilan lain kepada anak binaan, seperti gunting rambut, pembuatan tasbih, dan budidaya ikan air tawar.

Komitmen Kemenkumham Sulteng dalam memenuhi hak pendidikan anak ini diapresiasi oleh MF.

“Sangat bersyukur saya bisa mengikuti UAS ini, terima kasih LPKA Palu yang telah mendukung dan mendampingi saya dalam menunjang pendidikan kedepannya,” tutur MF.

Upaya Kemenkumham Sulteng dalam memfasilitasi UAS bagi MF merupakan contoh nyata pemenuhan hak pendidikan anak, meskipun mereka sedang menjalani pembinaan di LPKA Palu.

Hal ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi MF untuk terus belajar dan meraih masa depan yang lebih baik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *