Operasi Ketupat Tinombala 2024: Kesiapan TNI/Polri dan Pemerintah Hadapi Lonjakan Arus Mudik

waktu baca 2 menit
Foto: Pj Bupati Parigi Moutong, Richard Arnaldo didampingi Kapolres Parigi Moutong, AKBP Jovan Reagan Sumual saat memeriksa kesiapan pasukan Operasi Ketupat Tinombala 2024, Rabu 3 Maret 2024.

Operasi Ketupat Tinombala 2024: Kesiapan TNI/Polri dan Pemerintah Hadapi Lonjakan Arus Mudik

Sulawesitoday – Penjabat (Pj) Bupati Parigi Moutong, Richard Arnaldo, bersama Kapolres Parigi Moutong AKBP Jovan Reagan Sumual, memimpin Apel Gelar Pasukan untuk mengevaluasi kesiapan Operasi Ketupat Tinombala – 2024 dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri 1445 H.

Apel yang diadakan di Lapangan Apel Polres Parigi Moutong pada Rabu (3/4/2024), menandai langkah awal dalam upaya pengamanan selama periode mudik dan perayaan lebaran tahun ini.

Sinergitas TNI/Polri dan Pemerintah dalam Persiapan Kedatangan Pemudik

Menurut Pj Bupati Richard Arnaldo, kegiatan tersebut merupakan langkah terakhir pengecekan kesiapan operasi Ketupat 2024 sebagai komitmen nyata sinergitas TNI/Polri dengan berbagai pihak terkait dalam mengamankan arus mudik dan perayaan Idul Fitri 1445 H.

“Survei menunjukkan peningkatan kepuasan masyarakat terhadap penanganan arus mudik tahun lalu, yang harus kita pertahankan dan tingkatkan lagi tahun ini,” ujarnya.

Diperkirakan, tahun ini akan terjadi lonjakan arus mudik hingga 193,6 juta orang atau meningkat 56,4 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Untuk menghadapi tantangan ini, TNI/Polri bersama berbagai pihak terkait akan melaksanakan operasi terpusat “Ketupat 2024” selama 13 hari, mulai tanggal 4 hingga 16 April 2024.

Koordinasi antara Polri dengan Kementerian Perhubungan dan Kementerian PUPR terus ditingkatkan. Surat keputusan bersama telah dikeluarkan untuk mengatur lalulintas dan penyebrangan selama arus mudik dan balik tahun ini, dengan tujuan meningkatkan keamanan, keselamatan, ketertiban, kelancaran, dan kenyamanan arus lalulintas.

Pemusnahan Barang Bukti Operasi Pekat I Tinombala 2024

Setelah Apel Gelar Pasukan, kegiatan dilanjutkan dengan pemusnahan barang bukti hasil Operasi Pekat I Tinombala tahun ini.

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *