Pemkab-Sigi Dorong UMKM Menuju Digitalisasi Produk Berbasis Syariah

waktu baca 2 menit
Pemkab-Sigi Dorong UMKM Menuju Digitalisasi Produk Berbasis Syariah
Pemkab-Sigi Dorong UMKM Menuju Digitalisasi Produk Berbasis Syariah

Sulawesitoday – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sigi, Sulawesi Tengah, melakukan upaya konkret dalam mendukung para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dengan melatih mereka dalam mengadopsi sistem digitalisasi berbasis syariah.

Sebanyak 60 pelaku UMKM dilatih untuk memperbarui operasional bisnis mereka, menekankan pada integrasi nilai-nilai syariah dalam setiap aspek kegiatan.

Menurut Sekretaris Kabupaten Sigi, Nuim Hayat, dalam pernyataannya di Sigi pada hari Minggu, pelatihan ini bertujuan untuk memberikan manfaat yang signifikan bagi para pelaku UMKM.

Salah satu tujuannya adalah untuk memastikan bahwa pemikiran dan tindakan mereka selaras dengan nilai-nilai syariah, sambil memperluas pengetahuan mereka tentang penetrasi UMKM ke ranah digital.

Digitalisasi berbasis syariah dipandang sebagai langkah strategis untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan daya saing ekonomi di Kabupaten Sigi.

Tujuannya adalah untuk mendukung visi pemerintah daerah dalam membangun Sigi sebagai pusat ekonomi berbasis agribisnis yang kompetitif.

“Hal penting yang harus diingat oleh pelaku UMKM adalah pentingnya beralih ke model bisnis digital untuk menghindari ketinggalan zaman dari tren pasar.

Ini juga merupakan langkah untuk menjaga kepercayaan konsumen dengan memastikan keselarasan antara nilai-nilai yang dijunjung dan tindakan yang dilakukan,” ujar Nuim Hayat.

Pemerintah Kabupaten Sigi berkomitmen untuk terus mendampingi para pelaku UMKM dalam proses transformasi digital mereka. Kolaborasi akan dilakukan dengan melibatkan berbagai instansi terkait, termasuk Dinas Pariwisata dan Dinas Komunikasi dan Informatika, untuk menciptakan ekosistem yang kondusif bagi pertumbuhan UMKM berbasis digital.

Nuim menegaskan bahwa digitalisasi UMKM juga diharapkan dapat memberikan dorongan positif bagi sektor pariwisata di Kabupaten Sigi.

“Dengan memasuki ranah digital, para pelaku usaha dapat lebih efektif dalam mempromosikan produk mereka, yang pada gilirannya akan berdampak positif pada pertumbuhan sektor pariwisata,” tambahnya.

Langkah-langkah ini diharapkan dapat mendorong para pelaku UMKM di Kabupaten Sigi untuk segera mengadopsi platform digital, memastikan bahwa produk dan layanan mereka dapat diakses secara lebih luas oleh konsumen, baik lokal maupun internasional.

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *