Perbesar

Pemkab Sigi Fokus Kembangkan Kawasan Ekonomi Baru Lewat Jalan Strategis

Sulawesitoday – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sigi, Sulawesi Tengah, mengambil langkah progresif dengan menjadikan jalan-jalan tertentu sebagai kawasan ekonomi baru untuk masyarakat setempat.

Pemkab Sigi menetapkan prioritas pada dua ruas jalan utama untuk pengembangan ekonomi. Bupati Sigi, Mohamad Irwan Lapatta, menjelaskan bahwa pengusulan jalan ini tidak sembarangan.

“Pilihan jalan tersebut didasarkan pada nilai strategisnya sebagai penggerak pengembangan ekonomi baru di Kabupaten Sigi,” ujarnya.

Akses Utama yang Mendukung Beragam Sektor

Ruas jalan yang diusulkan meliputi Jalan Ruas Bora – Pandere sepanjang 22,6 kilometer dan Ruas Jalan Gimpu-Peana-Kalamanta-Batas sepanjang 89 kilometer.

Kedua jalan ini memiliki peran vital dalam menghubungkan pusat pemerintahan daerah dengan sektor-sektor penting seperti permukiman, pertanian, dan potensi wisata alam.

Selain meningkatkan perekonomian, pembangunan jalan-jalan ini juga menjadi bagian dari strategi mitigasi bencana alam di wilayah Sigi.

Irwan menjelaskan, “Ruas jalan tersebut dapat berfungsi sebagai jalur mitigasi bencana alam di wilayah kabupaten itu.”

Harapan untuk Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat

Pemerintah daerah berharap langkah ini akan memberikan manfaat besar bagi masyarakat, termasuk pemenuhan hak akses jalan yang layak.

Irwan menambahkan, “Kami berharap usulan ini dapat segera terealisasi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.”

Pemkab Sigi telah mengajukan dua hal penting terkait jalan-jalan tersebut.

“Kami meminta agar Jalan Bora-Pandere menjadi Inpres Jalan Daerah dan Jalan poros Gimpu-Peana-Kalamanta-Batas diambil alih oleh pusat dan menjadi jalan provinsi,” ungkap Irwan.

Data Terkait Lokasi Pembangunan

Berdasarkan data Pemkab Sigi, pembangunan infrastruktur Jalan Bora-Pandere sebagian berada dalam kawasan Taman Nasional Lore Lindu. Dari total 22,6 kilometer, sekitar 4,62 kilometer berada dalam kawasan lindung tersebut.