GIF-banner-2024

Polda Sulteng: Tim dokter forensik gabungan autopsi jenazah MS

waktu baca 2 menit
Polda Sulteng: Tim dokter forensik gabungan autopsi jenazah MS. Foto: Humas Polda Sulteng.

Sulawesitoday – Pekuburan keluarga di Jalan Elang Palu menjadi saksi bisu dari pelaksanaan ekshumasi terhadap jenasah MS pagi ini. Disaksikan pihak keluarga, penyidik, dan tim dokter, proses autopsi dimulai pukul 08.00 wita hingga 11.00 wita.

“Pelaksanaan autopsi mayat MS sendiri berlangsung mulai pukul 08.00 wita sampai dengan 11.00 wita,” jelas Kabidhumas Polda Sulteng Kombes Pol. Djoko Wienartono, dalam keterangannya, di Kota Palu, 5 Januari 2024.

Untuk memastikan independensi dalam proses autopsy kata dia, tim dokter rumah sakit Bhayangkara Palu tidak bekerja sendiri.

Mereka dibantu oleh dokter ahli forensik dari rumah sakit Anuntaloko Parigi.

“Sebagaimana diberitakan sebelumnya, hari ini Polda Sulteng melaksanakan ekshumasi dengan membongkar kubur MS,” tegas Kombes Pol. Djoko Wienartono.

Penanganan kasus ini dilakukan dengan komitmen untuk bekerja secara profesional, proporsional, transparan, dan akuntabel.

“Dalam penanganan kasusnya ini, kami ingin bekerja secara profesional, proporsional, transparan, dan akuntabel,” ujar Kombes Pol. Djoko Wienartono.

Sebelumnya, Polda Sulawesi Tengah telah menggelar autopsi sebagai bentuk keseriusan dan komitmen dalam mengungkap penyebab kematian Muh Mughni Syakur.

“Ini bentuk keseriusan dan komitmen pimpinan Polda Sulteng untuk membuat terang penyebab kematian Muh Mughni Syakur,” kata Kombes Pol. Djoko Wienartono.

Meskipun awalnya pihak keluarga menolak permintaan polisi untuk melakukan autopsi, namun tim dokter rumah sakit Bhayangkara dan tim penyidik tetap melaksanakannya.

“Autopsi sendiri akan dilakukan oleh tim dokter rumah sakit Bhayangkara dan tim penyidik,” tambah Kombes Pol. Djoko Wienartono.

Proses autopsi dilakukan dalam upaya untuk menemukan penyebab kematian MS. “Semoga dengan kehadiran dokter forensik ini akan dapat menemukan penyebab kematian MS,” ungkap Kombes Pol. Djoko Wienartono.

Dari berita tersebut, dapat dipahami bahwa tim dokter forensik gabungan telah melakukan autopsi terhadap jenasah MS.

Proses ini dilakukan dengan kerjasama antara tim dokter rumah sakit Bhayangkara Palu dan dokter ahli forensik dari rumah sakit Anuntaloko Parigi, dengan tujuan untuk mengungkap penyebab kematian Muh Mughni Syakur secara transparan dan profesional.

Aswadin
Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *