Sebenarnya Apa Masalah Crocodile dengan Whitebeard? Ini Jawaban Oda!

Sulawesitoday – Ketika Crocodile dibebaskan dari Impel Down, banyak yang bertanya-tanya mengapa ia tampak begitu tenang dan tidak lagi bermasalah dengan Luffy.

Padahal, penjahat besar dari Alabasta itu pernah dikalahkan oleh Luffy. Mungkin karena ancaman dari Ivankov atau karena kepalanya sudah dingin, Crocodile sama sekali tidak mengkhianati Luffy selama di Marineford. Bahkan, dia sempat membantu Luffy.

Namun, ada satu sosok yang sangat dibenci Crocodile: Edward Newgate, sang Whitebeard. Apa sebenarnya masalah Crocodile dengan Whitebeard?

Whitebeard Menghajar Crocodile Muda

Eiichiro Oda sudah menjawab pertanyaan ini dalam pojok SBS volume 78. Seorang pembaca yang teliti menyadari bahwa Crocodile muncul di koran yang dibaca Rosinante saat dia ditusuk oleh Law kecil.

Pembaca itu lalu bertanya kepada Oda mengenai berita tersebut. Jawaban Oda adalah:

“Ya, aku kagum kamu bisa menemukan ini. Jika dilihat baik-baik, kamu bisa melihat Crocodile di sana. Ini terjadi di masa ketika Law masih berusia 10 tahun dan Doflamingo masih 25 tahun; 16 tahun sebelum sekarang. Crocodile saat itu masih berusia 30 tahun.”

Oda melanjutkan, “Sama seperti Luffy, saat dia masih muda, nama Crocodile tersebar ke seluruh lautan dengan momentum luar biasa.

Namun, setelah ia menjadi Shichibukai di pertengahan usia 20 tahun, dia mencoba melawan Whitebeard dan dihancurkan habis-habisan.

Walau dia sepertinya sudah tenang, mata Crocodile tertuju ke Kerajaan Alabasta. Pada waktu inilah dia disorot koran sebagai pahlawan yang memburu bajak laut. Dengan kata lain, artikel ini melaporkan aksi heroik yang dilakukan Crocodile saat itu!”

Seperti Moria, Ambisi Crocodile Dihancurkan oleh Yonko

Ternyata, nasib Crocodile mirip dengan Gecko Moria. Ambisi mereka sama-sama kandas setelah dihajar seorang Yonko. Karier Moria sempat melesat dan dia serta krunya sukses mencapai New World.

Namun, setelah bertemu dengan seorang Yonko, Moria dihancurkan. Setelah itu, dia memutuskan untuk mencari kekuatan agar tidak kalah lagi. Sama seperti Crocodile yang mulai mencari Pluton orisinal setelah dikalahkan seorang Yonko.

Bedanya, Crocodile dihajar oleh Whitebeard, yang setidaknya memiliki moral baik sejak muda, seperti yang bisa kita lihat dalam kilas balik Oden.

Sedangkan Moria dihancurkan oleh Kaido, yang kekejamannya tampaknya melampaui seluruh Yonko, termasuk Charlotte Linlin.

Dendam Pribadi Crocodile Tak Terselesaikan

Sayangnya, dendam kesumat Crocodile terhadap Whitebeard tidak pernah terselesaikan karena Edward Newgate gugur di Marineford.

Jadi, apa langkah Crocodile kemudian? Langkah terbaru Crocodile setelah time skip adalah menciptakan Cross Guild bersama Mihawk.

Walaupun, karena salah paham, Buggy dikira sebagai pemimpin mereka. Padahal, Crocodile dan Mihawk adalah dua sosok sejati di balik organisasi itu.

Tujuan Crocodile dan Mihawk tampaknya adalah membuat Utopia dengan militer kuat, tetapi Buggy kemudian membuat Cross Guild terlibat dalam perburuan One Piece.

Jadi, itulah masalah Crocodile dengan Whitebeard. Bagaimana menurutmu? Sampaikan pendapatmu di kolom komentar!