Sulawesitoday Portal berita dan artikel menarik: Informasi, Inspirasi dan Sumber Fakta dalam Genggamanmu
Sulteng Siap Jadi Tuan Rumah Rakor Persiapan Selat Makassar Summit
Sulteng Siap Jadi Tuan Rumah Rakor Persiapan Selat Makassar Summit
Sulawesitoday – Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) secara resmi menyatakan kesiapannya untuk menjadi tuan rumah Rapat Koordinasi (Rakor) Persiapan Selat Makassar Summit.
Dalam pertemuan yang dipimpin oleh Staf Ahli Gubernur, Farid Rifai Yotolembah, berlangsung di Vidcon Room Setdaprov Sulteng Senin 26 Februari 2024, dibahas langkah-langkah strategis terkait kelembagaan kerja sama pemerintah provinsi di Selat Makassar untuk pengelolaan potensi di Alki II.
Rakor tersebut akan dihadiri oleh perwakilan dari lima provinsi di Kawasan Selat Makassar dan mengundang pembicara dari tiga Kementerian, yaitu Kemenmarvest, Kemendagri, dan Kementrian KKP.
Menurut Farid, tujuan dari pelaksanaan Rakor ini adalah untuk membahas langkah-langkah strategis terkait kelembagaan kerja sama pemerintah provinsi di Selat Makassar untuk pengelolaan potensi di Alki II.
“Dalam Rakor nanti, empat materi pokok yang akan dibahas mencakup potensi, kelembagaan, kerja sama, dan infrastruktur. Hal ini sesuai dengan arah pemikiran Gubernur Sulawesi Tengah Rusdy Mastura,” ungkap Farid.
Hasil dari Rakor ini akan dibawa ke pertemuan puncak atau Summit yang rencananya akan dihadiri oleh Presiden RI, Joko Widodo, dan kementerian terkait pada bulan April 2024.
Pengelolaan Selat Makassar yang dilayari oleh 36.000 kapal setiap tahunnya dianggap sangat strategis untuk mendukung Infrastruktur Kegiatan Negara (IKN) di Kalimantan Timur.
Selat Makassar sendiri dianggap sebagai poros lalu lintas distribusi logistik dan perdagangan di Kawasan Timur Indonesia.
“Dengan adanya peran masing-masing wilayah, peluang-peluang tersebut dapat dikolaborasikan guna menunjang keberadaan IKN di Kalimantan Timur,” harap Farid.
Pelaksanaan Rakor Road To Selat Makassar Summit yang dijadwalkan pada 4 Maret 2024 terus dimatangkan oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah, sebagai bagian dari upaya untuk memastikan kesuksesan acara ini.
