Perbesar

Tingkat Pengangguran Turun, Ekonomi Sulawesi Tengah Beranjak Naik

Sulawesitoday – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulawesi Tengah mengumumkan penurunan yang signifikan dalam tingkat pengangguran terbuka pada bulan Februari 2024.

Data terbaru menunjukkan penurunan sebesar 0,34 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Menurut Kepala BPS Simon Sapary, jumlah angkatan kerja pada bulan Februari 2024 mencapai 1.575,28 ribu orang, menurun sebesar 23,00 ribu orang dibandingkan Februari 2023.

Penurunan ini sejalan dengan penurunan Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) sebesar 1,66 persen poin.

Dalam keterangannya, Simon Sapary menyebutkan, “Tingkat Pengangguran Terbuka Sakernas Februari 2024 sebesar 3,15 persen, turun 0,34 persen poin dibandingkan dengan Februari 2023.”

Perubahan pada Lapangan Pekerjaan

Dia juga menjelaskan bahwa jumlah penduduk yang bekerja mengalami penurunan menjadi 1.525,66 ribu orang, dengan sektor pertanian mengalami peningkatan sebesar 2,42 persen poin, sementara sektor jasa lainnya mengalami penurunan sebesar 1,40 persen poin.

Dari segi ekonomi, Sulawesi Tengah mencatat pertumbuhan pada triwulan pertama tahun 2024. PDRB atas dasar harga berlaku mencapai Rp 86.847,75 miliar, dengan pertumbuhan sebesar 10,49 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Penurunan Indeks Ketimpangan Gender

Selain itu, Simon juga menyampaikan penurunan Indeks Ketimpangan Gender (IKG) Sulawesi Tengah, yang menurun menjadi 0,469 pada tahun 2023 dari 0,477 pada tahun sebelumnya.

Dengan berbagai perbaikan di berbagai sektor, Sulawesi Tengah menunjukkan potensi untuk terus berkembang secara ekonomi serta mengurangi disparitas gender di wilayah tersebut.