Masjid 99 Kubah Makassar, Pesona Megah dan Menawan di Tepi Pantai Losari

waktu baca 3 menit
Sebagai destinasi wisata terbaru, masjid ini tidak hanya menawarkan kecantikan arsitektur megah, tetapi juga memberikan pengalaman spiritual yang mendalam. Dengan 99 kubah yang menjadi keunikan tersendiri, masjid ini berhasil menjelma menjadi ikon baru Sulawesi Selatan. Foto: tangkapan layar instagram

Sulawesitoday- Makassar, sebuah kota yang kaya akan keindahan alam dan keagungan religius, kini semakin memukau dengan kehadiran Masjid 99 Kubah. Sebagai destinasi wisata terbaru, masjid ini tidak hanya menawarkan kecantikan arsitektur megah, tetapi juga memberikan pengalaman spiritual yang mendalam. Dengan 99 kubah yang menjadi keunikan tersendiri, masjid ini berhasil menjelma menjadi ikon baru Sulawesi Selatan.

  • Eksotisme 99 Kubah yang Menggoda Imajinasi

Makassar memang telah terkenal dengan pesonanya, mulai dari pantai hingga pemandangan alam yang memikat. Namun, Masjid 99 Kubah hadir sebagai satu lagi daya tarik yang mengundang decak kagum. Jumlah kubah yang mencapai 99 buah bukan hanya sekadar angka, melainkan mencerminkan Asmaul Husna, nama-nama Allah yang memuliakan. Inilah yang membuat arsitektur masjid ini begitu megah dan berbeda dari masjid-masjid lainnya.

Pembangunan masjid ini bukan hanya melibatkan dana yang signifikan, mencapai Rp. 182 M, tetapi juga melibatkan waktu yang tidak sedikit. Proses pembangunan yang dimulai sejak tahun 2017 menghasilkan sebuah masterpiece arsitektur berukuran 72 m x 45 m. Gaya desain yang unik ini datang dari tangan kreatif Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Barat yang juga dikenal sebagai seorang desainer bangunan.

  • Mengintip Kecantikan Masjid dari Setiap Sudut

Masjid 99 Kubah tidak hanya sekadar bangunan megah yang dapat dilihat dari kejauhan. Setiap detailnya, mulai dari kubah-kubah berwarna cerah hingga pelataran suci yang mirip dengan Masjidil Haram, memberikan pengalaman yang tak terlupakan. Didesain untuk menampung 10 ribu jemaah, masjid ini menjadi pusat kegiatan keagamaan yang luas dan nyaman.

Bangunan dua lantai dengan semi basemen ini juga memperlihatkan kecerdasan desain yang memperhitungkan kebutuhan praktis. Lantai basemen digunakan untuk wudhu, kantor yayasan, dan galeri, sementara lantai satu menjadi tempat ibadah pria dan sebagian area untuk literatur Islam dan busana muslim. Lantai dua, dengan view water front yang memukau, disediakan khusus untuk jamaah wanita.

  • Panorama Mengagumkan di Tepi Pantai Losari

Keindahan Masjid 99 Kubah tidak hanya terbatas pada arsitektur dan desainnya yang megah. Terletak di lahan reklamasi pantai Losari, masjid ini menawarkan panorama yang tak tertandingi. Saat matahari terbenam, bangunan megah ini berpadu dengan langit kemerahan yang memukau, menciptakan pemandangan yang tak terlupakan.

Malam hari, kubah-kubah masjid yang diterangi lampu menjadi bagian dari atraksi menawan. Air mancur yang muncul setelah Magrib selama 30 menit menambah pesona dan memberikan hiburan tersendiri bagi para pengunjung. Menyaksikan keindahan ini dari Anjungan Pantai Losari menjadi pengalaman yang begitu memikat hati.

  • Wisata Religi Baru di Makassar

Masjid 99 Kubah tidak hanya sekadar tempat ibadah, tetapi juga menjadi destinasi wisata religi yang menarik. Setiap kunjungan memberikan kesempatan untuk menikmati keindahan arsitektur, mengabadikan momen matahari terbenam, dan merasakan kedamaian di tengah gemerlap lampu masjid yang berseri. Keberadaan masjid ini tidak hanya sebagai kebanggaan masyarakat Makassar, tetapi juga menjadi daya tarik baru bagi wisatawan yang mencari pengalaman spiritual yang istimewa.

Masjid 99 Kubah Makassar, dengan segala keindahan dan keagungannya, telah menjadi simbol baru bagi Sulawesi Selatan. Sebuah ikon yang tidak hanya memancarkan kecantikan arsitektur, tetapi juga menjadi saksi bisu keindahan alam dan spiritualitas yang melimpah di bumi Makassar. Sebuah perjalanan wisata yang memikat hati dan memperkaya jiwa, mengajak setiap pengunjung untuk merasakan keajaiban yang ada di sana.

Baca juga: Gunung Bawakaraeng, Tempat Mendaki Favorit di Sulawesi Selatan

 

 

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *