5 Fakta The Boogeyman, Adaptasi Seram Cerita Pendek Stephen King

Perbesar

Apa kabar, Sobat sulawesitoday? Kabar baik nih dari kami, karena baru-baru ini kami sempat mewawancarai dua tokoh penting di balik layar film seram terbaru yang akan menghantui layar bioskop Indonesia bulan Juni 2023, The Boogeyman. Nah, biar kalian lebih siap dan seru nontonnya, yuk simak lima fakta menarik yang kami ungkap dari obrolan seru bersama Rob Savage dan Chris Messina!

• Plot yang Beda Banget

Jadi, film The Boogeyman ini punya plot yang beda dengan cerita pendek asli karya Stephen King. Beneran, Sobat Film! Ada perbedaan kentara terutama di karakter-karakter yang terlibat. Jadi, bisa dibilang, ini kayak kelanjutan versi Stephen King yang lebih mengerikan. Kutukan Boogeyman berpindah tangan ke keluarga Will setelah sebelumnya bikin gentar keluarga Lester Billings.

• Pendekatan Mencekam ala Rob Savage

Sutradara handal, Rob Savage, ternyata pakai pendekatan yang bikin kita gemeteran sepanjang film The Boogeyman. Kita dapet bocoran langsung dari wawancara dengan beliau. Jumpscare yang bikin jantung berdegup kencang banget ada di mana-mana, tapi Rob nggak lupa juga masukin aspek psikologis yang bikin kita bingung sama apa yang kita hadapi. Serem tapi seru, kan?

• Naskahnya dari Duo Hebat!

Nah, buat kalian yang belum tahu, naskah The Boogeyman ditulis sama duo Scott Beck dan Bryan Woods yang pernah ngebuat naskah-naskah keren kayak A Quiet Place, Haunt, sampe yang terbaru, 65. Jangan lupakan Mark Heyman juga, Sobat Film! Dia pernah nulis naskah film fenomenal Black Swan.

• Awalnya Hanya di Hulu

Aslinya, nih, The Boogeyman seharusnya eksklusif tayang di layanan streaming Hulu. Tapi, berkat review positif dari pihak 20th Century, film ini malah merambah teater di seluruh dunia. Jadi, kalian bakal bisa nontonnya di layar lebar, ga cuma di gadget aja.

• Penuh dengan Cinta untuk Stephen King

Rob Savage bener-bener ngefans berat sama karya-karya Stephen King, lho. Dia ngehadirin lebih dari 20 referensi dari karya-karya King di film The Boogeyman. Pas nonton, coba deh dicari-cari, ada referensi apa aja yang berhasil kamu temukan!

Menelusuri Keberadaan Boogeyman: Cerita, Usia Tepat, dan Film yang Sesuai

• Boogeyman: Menyingkap Kisahnya

Boogeyman, atau sering kali disebut juga sebagai Bogyman, adalah makhluk mitos yang muncul dalam berbagai cerita rakyat dari berbagai budaya di seluruh dunia.

Meskipun penampilannya dapat bervariasi, Boogeyman umumnya diidentifikasi sebagai sosok yang menakutkan, seringkali digunakan oleh orang tua untuk menakut-nakuti anak-anak agar patuh.

Cerita-cerita yang melibatkan Boogeyman cenderung berkisar pada konsep makhluk yang mengintai di malam hari, khususnya untuk menakuti anak-anak yang tidak patuh atau nakal. Namun, tak jarang juga kita menemukan variasi cerita yang menyiratkan Boogeyman sebagai penjaga hutan atau makhluk pelindung.

• Boogeyman untuk Umur Berapa?

Pertanyaan yang mungkin muncul di benak banyak orang tua adalah, “Boogeyman sesuai untuk umur berapa?”

Ini menjadi penting karena ingin memastikan bahwa cerita atau film yang melibatkan Boogeyman tidak terlalu menakutkan untuk anak-anak. Secara umum, para ahli merekomendasikan untuk mengenalkan konsep Boogeyman pada anak-anak yang sudah mencapai usia sekitar 5 hingga 7 tahun.

Pentingnya usia ini terletak pada kesiapan anak-anak untuk memahami perbedaan antara kisah fiksi dan kenyataan.

Namun, setiap anak berbeda, jadi orang tua perlu memperhatikan tingkat kesiapan emosional dan mental anak mereka.

• Film The Boogeyman: Apakah Sesuai untuk Anak-anak?

Saat mencari film yang melibatkan Boogeyman, penting untuk memastikan bahwa kontennya cocok untuk usia anak-anak.

Salah satu film yang cukup populer adalah “The Boogeyman” yang dirilis pada tahun 2005. Film ini memiliki rating PG-13, yang berarti disarankan untuk anak-anak di atas 13 tahun, namun sebaiknya ditemani oleh orang tua.

Penting untuk membaca ulasan dan sinopsis film sebelum menentukan apakah cocok untuk anak-anak. Perhatikan elemen-elemen cerita dan tingkat ketegangan yang mungkin terlalu intens bagi mereka.

Baca juga: Profil 4 Anggota Four Knights of The Apocalypse, Ada Anaknya Meliodas?