Perbesar

Sulawesitoday – Pada tanggal 30 Desember 1930, sejarah membuktikan langkah signifikan dalam eksplorasi atmosfer Bumi.

Letnan Kolonel Albert William Stevens, seorang perwira di Korps Udara Angkatan Darat AS yang juga dikenal sebagai fotografer udara dan penerbang balon ulung, berhasil mengabadikan kelengkungan Bumi melalui lensanya.

Stevens, seorang pemegang rekor dunia untuk penerbangan balon di ketinggian tertinggi, mengambil foto menakjubkan ini saat melayang di atas langit South Dakota.

Keberhasilannya meraih titik tertinggi dalam dunia balonisme menambahkan dimensi baru pada pengamatan visual terhadap planet kita.

Foto lengkungan bumi pertama kali

Lengkungan Bumi: Sebuah Fenomena Alam yang Terbukti

Bumi, sebagai planet berbentuk bulat, telah menjadi kenyataan ilmiah yang terbukti selama berabad-abad. Pengamatan dan penelitian menyeluruh telah memberikan bukti yang tak terbantahkan akan kelengkungan Bumi.

Dari puncak gunung, fenomena kelengkungan Bumi dapat diamati ketika kapal laut berlayar dan secara perlahan menghilang dari pandangan. Dari pesawat terbang, keberadaan kelengkungan Bumi menjadi semakin jelas pada ketinggian tertentu.

Pandangan dari Luar Angkasa dan Teori Einstein

Dari perspektif luar angkasa, bukti visual dalam bentuk foto Bumi dari satelit atau astronot mengonfirmasi bahwa planet kita memiliki bentuk bulat. Selain itu, teori relativitas umum Albert Einstein memberikan dasar ilmiah tambahan untuk pemahaman ini. Teori ini menjelaskan bahwa massa Bumi membengkokkan ruang-waktu di sekitarnya, membentuk lengkungan yang dapat diamati dari luar angkasa.

Fakta dan Bukti Ilmiah

Bukti-bukti ilmiah mendukung keyakinan akan bentuk bulat Bumi. Gravitasi Bumi, misalnya, bertanggung jawab menarik benda-benda di sekitarnya, termasuk objek-objek di luar angkasa, ke dalam orbitnya. Ini merupakan bukti nyata bahwa Bumi memiliki kelengkungan yang memungkinkan objek-objek tersebut tetap berada pada jalur orbit mereka.

Meskipun sudah ada banyak bukti yang mendukung bentuk bulat Bumi, masih ada sekelompok orang yang mempertahankan pandangan bahwa Bumi berbentuk datar. Klaim ini sering kali didasarkan pada argumen-argumen tidak ilmiah dan mengabaikan bukti-bukti yang telah dikumpulkan selama berabad-abad.

Sebagai catatan sejarah, foto lengkungan Bumi yang diambil oleh Letnan Kolonel Albert William Stevens pada tanggal 30 Desember 1930, menjadi tonggak penting dalam memvisualisasikan kebenaran bentuk planet kita yang bulat.

Baca juga: Penemuan baru: Bumi ternyata dikelilingi dua bulan palsu