50 Pelaku Usaha di Parigi Moutong Dapatkan Pelatihan UMKM

Perbesar

50 Pelaku Usaha di Parigi Moutong Dapatkan Pelatihan UMKM – Kementerian Koperasi, melalui Bidang Usaha Mikro, memberikan pelatihan kepada 50 pelaku UMKM di Parigi Moutong. Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Bupati Parimo, diwakili oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Ir. Lewis, bertempat di Hotel Oktaria Parigi pada Rabu, 5 Juli 2023.

Pelatihan ini mengangkat tema perluasan akses pemasaran usaha mikro di Kabupaten Parigi Moutong. Agus Santoso, selaku ketua panitia pelaksana kegiatan, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan motivasi dan meningkatkan keterampilan pelaku UMKM dalam bidang pemasaran, baik secara online maupun offline. Hal ini bertujuan agar produk UMKM yang dihasilkan dapat tampil lebih kompeten dan memiliki kemampuan untuk menciptakan kreativitas, baik dalam inovasi produk maupun pengembangan pasar.

Menurut Agus, kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Kementerian Koperasi dalam mengembangkan dan memajukan para pelaku UMKM di Parimo, sehingga produk yang dihasilkan memiliki daya saing yang tinggi. Dia juga menekankan bahwa produk olahan UMKM harus diimbangi dengan kualitas daya saing yang baik, baik dari segi produk maupun SDM, agar dapat bersaing di era globalisasi digital saat ini dan memiliki nilai jual yang tinggi serta mencakup pangsa pasar yang lebih besar.

Sementara itu, Ir. Lewis, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Parigi Moutong, dalam sambutannya menyampaikan bahwa salah satu upaya pemerintah untuk mendorong perekonomian adalah melalui implementasi Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2021 tentang pengadaan barang dan jasa. Peraturan ini memberikan peluang bagi pelaku usaha mikro, kecil, menengah, dan UMKM untuk berkembang dan meningkatkan ekonomi. Dalam hal ini, penting bagi para pelaku usaha untuk memperluas jangkauan pemasaran usahanya agar dikenal oleh masyarakat luas, karena pemasaran merupakan faktor penting dalam kesuksesan usaha.

Lewis juga menyebutkan bahwa kondisi pemasaran selalu fluktuatif, dengan perubahan harga yang terjadi baik kenaikan maupun penurunan. Oleh karena itu, strategi pemasaran yang kompeten dan pemahaman yang jelas mengenai kebutuhan pasar menjadi penting. Dengan adanya strategi pemasaran yang baik, produk yang dipasarkan memiliki peluang di pasar dan dapat mendorong peningkatan pemasaran serta daya saing produk.

“Saya berharap para pelaku UMKM dapat menjaga mutu produk mereka, baik dari segi kualitas maupun kuantitas, sehingga mampu menguasai pangsa pasar yang lebih baik,” ucap Lewis.

Baca juga: Lokakarya Sagu di Parigi Moutong: Menghidupkan Kembali Tanaman yang Terlupakan