Pesona Keindahan Pulau Binongko di Wakatobi yang Memukau

Perbesar

Pesona Keindahan Pulau Binongko di Wakatobi – Selamat datang di Pulau Binongko, bagian dari gugusan kepulauan Tukang Besi di Wakatobi yang menawarkan keindahan alam yang memukau. Pulau ini merupakan destinasi yang menarik bagi pecinta petualangan dan memiliki potensi wisata yang belum banyak dikunjungi. Mari kita jelajahi keunikan dan pesona yang ditawarkan oleh Pulau Binongko.

Pulau Binongko menyimpan keunikan dengan obyek wisata yang beragam namun masih belum begitu dikenal. Pengunjung disarankan untuk menggunakan jasa pemandu wisata karena akses ke pulau ini sulit dilalui. Namun, perjuangan mencapai pulau ini akan sebanding dengan keindahan alam yang unik dan kearifan lokal yang masih lestari.

Pulau Binongko menawarkan pemandangan indah yang terdiri dari tebing menjulang dan pantai berpasir putih. Pesona pulau ini semakin terasa dengan adanya rumah tradisional penduduk yang terletak di tepi tebing. Bagi pecinta diving, spot diving di Pulau Binongko menawarkan keindahan bawah laut yang masih terjaga keasliannya. Anda dapat menikmati keindahan terumbu karang yang spektakuler dan kehidupan laut yang kaya.

Bukit Koncu Pacua, atau yang juga dikenal sebagai Bukit Kapal, merupakan situs sejarah dan pemukiman penduduk pertama di Pulau Binongko. Di sini, Anda dapat merasakan sejarah dan legenda yang terkait dengan Bukit Kapal. Bukit ini juga merupakan pusat permukiman dan pemerintahan sejak abad ke-17 hingga 1930.

Pulau Binongko juga memiliki warisan budaya yang kaya, salah satunya adalah tarian tradisional Balumpa. Tarian ini merupakan bagian dari kekayaan budaya Pulau Binongko dan sering ditampilkan pada acara besar di Kabupaten Wakatobi khusus untuk para wisatawan.

Untuk mencapai Pulau Binongko, Anda dapat mengikuti rute perjalanan dari Kendari melalui Bau-bau atau Wangi-wangi (Wanci). Setelah itu, perjalanan akan dilanjutkan menggunakan kapal laut. Jika Anda ingin menjelajahi wilayah sekitar, Anda dapat singgah di pulau-pulau seperti Tomia dan Kaledupa.

Estimasi biaya wisata ke Pulau Binongko sekitar Rp 3.000.000. Biaya ini mencakup transportasi, tiket wisata, akomodasi, makanan, dan lainnya. Namun, jangan lupa ada biaya tambahan seperti tiket pesawat, tip, dokumentasi, dan pengeluaran pribadi yang perlu diperhitungkan.

Tidak hanya menikmati keindahan alam, ada banyak kegiatan menarik yang dapat dilakukan di Pulau Binongko. Anda dapat menjelajahi hutan mangrove yang dianggap keramat oleh masyarakat setempat, menyelam (diving) untuk menikmati keindahan bawah laut Pulau Binongko, atau sekadar menikmati kuliner lokal seperti hidangan seafood dan makanan khas seperti Kasuami dan jus rumput laut.

Bagi Anda yang mencari penginapan dengan tarif terjangkau, pilihan seperti Marind Dive Eco Resort, Patuno Hotel & Resort Wakatobi, Hoga Dive Inn, dan Naya Matahora Island Resort dapat menjadi opsi yang menarik.

Di Pulau Binongko, tersedia beragam fasilitas yang akan membuat perjalanan Anda lebih nyaman. Terdapat penginapan yang tersebar di pulau dengan fasilitas yang berbeda-beda, restoran atau rumah makan yang menyajikan kuliner khas daerah setempat, serta kapal cepat sebagai sarana transportasi untuk menjelajahi pulau dan pulau-pulau sekitarnya.

Pulau Binongko di Wakatobi mempesona dengan keindahan alam dan keunikan budayanya. Dengan panduan ini, Anda dapat merencanakan kunjungan dan kegiatan di Pulau Binongko dengan lebih baik. Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk menjelajahi keajaiban Pulau Binongko dan menikmati keindahan alam serta keunikan budaya yang ditawarkannya.

Baca juga: To’ Tombi, Spot Camping Seru dengan Panorama Alam yang Memukau di Toraja