Gary O’Neil Geram: Wolves Harusnya Dapat Penalti Lawan MU

Perbesar

Gary O’Neil Geram Wolves Harusnya Dapat Penalti Lawan MU – Wolverhampton Wanderers harus puas dengan kekalahan tipis saat melawan Manchester United di Old Trafford. Gol Raphael Varane menjadi penentu kemenangan 1-0 bagi tuan rumah.

Namun, kontroversi muncul dari pelanggaran Andre Onana terhadap Sasa Kalajdzic di masa injury time yang tidak diberi penalti oleh wasit Simon Hooper atau wasit VAR Michael Salisbury.

Reaksi pelatih Wolverhampton, Gary O’Neil, atas keputusan ini bahkan berujung pada pemberian kartu kuning.

Permintaan Maaf dari Jon Moss

Jon Moss, anggota Asosiasi Wasit Premier League (PGMOL), akhirnya meminta maaf kepada Gary O’Neil setelah pertandingan. Moss mengakui bahwa Wolverhampton seharusnya mendapatkan penalti atas insiden tersebut.

Pengakuan dari Gary O’Neil

O’Neil menyatakan bahwa Moss telah mengakui bahwa penalti seharusnya diberikan dalam insiden tersebut. O’Neil merasa lega dengan pengakuan ini dan mengungkapkan perasaannya setelah pertandingan.

Tanggapan dari Erik Ten Hag

Pelatih Manchester United, Erik Ten Hag, mencoba meredam kontroversi ini dengan menyatakan bahwa VAR telah memutuskan untuk tidak memberikan penalti. Ia berpendapat bahwa keputusan ini ada di tangan wasit dan VAR, dan bahwa aksi Onana tidak mengganggu permainan.

Performa Wolverhampton

Meskipun kalah, Wolverhampton menunjukkan penampilan mengesankan dengan mencatatkan 23 percobaan ke arah gawang, rekor terbanyak bagi tim tamu di Old Trafford sejak 2005. O’Neil memberikan pujian besar terhadap semangat menyerang timnya dan komitmen para pemain.

Kesimpulan, kontroversi terkait keputusan wasit dan VAR dalam pertandingan ini menjadi sorotan utama. Wolverhampton menunjukkan performa yang kuat meskipun kalah, dan penerimaan permintaan maaf Jon Moss menunjukkan adanya pengakuan atas ketidaksetujuan keputusan tersebut.

Baca juga: Walker Putuskan Bertahan di Manchester City: Saga Transfer Berakhir